JA TITAN vs Manajemen Produktivitas

Dulu saat pertama kali aku berkenalan dengan yang namanya JA Titan, aku mikir apa hubungannya simulasi games ini dengan Teknik Industri ini tapi setelah 1 bulan yang lalu saya diajarkan oleh dosen saya yang mengajarkan tentang Manajemen Produktivitas, pikiran saya mulai terbuka dengan hubungan simulasi games ini dengan Teknik Industri. Teknik Industri mungkin sering lebih dikaitkan dengan perancangan atau design tetapi ternyata Teknik Industri ini lebih memikirkan pengaturan sistem yang akan memberikan kenaikan produktivitas pada suatu perusahaan. Nah, sekarang apa bedanya ? Sekarang mari kita lihat aja langsung perbedaan dan persamaannya

JA TITAN
JA TITAN adalah sebuah program simulasi bisnis interaktif yang dapat digunakan secara aktif untuk mengaplikasikan pemahaman prinsip dasar ekonomi dan pengambilan keputusan ekonomi dan manajemen yang penting ketika kita memposisikan diri kita sebagai CEO di perusahaan yang dikelola secara maya. Outputnya, kita bisa menganalisa informasi dan data, berpikir kritis, tegas dalam mengambil keputusan, baik dalam perhitungan matematisnya, perencanaan, kerja tim, dan yang pasti games ini fun! 

How To Play ?

  • Mengatur harga holo-Generator Anda
  • Putuskan berapa banyak yang akan diproduksi
  • Menghabiskan uang untuk iklan dan upaya pemasaran lainnya
  • Investasi dalam peralatan modal untuk pabrik Anda
  • Putuskan berapa banyak uang untuk dimasukkan ke dalam penelitian dan pengembangan
  • Menghabiskan uang di Charitable Giving 
    Tips and Strategy

Pada JA Titan terdapat beberapa Skenario di setiap permainannya.  
Apakah setiap permainan pasti beda skenario ? Biasanya seperti itu. Skenario apa saja yang ada pada JA TITAN.. Umumnya Skenario yang sering digunakan dan yang harus dilakukan jika mendapatkan skenario seperti dibawah adalah sebagai berikut
 Full Siklus Bisnis Skenario :
Yang paling menantang dari semua skenario, mensimulasikan ini empat tahap siklus bisnis. Untuk menjadi sukses, tim perlu untuk menavigasi ekonomi titik balik oleh pesan mengindahkan seluruh simulasi dan menggunakan informasi secara efektif selama enam triwulan keputusan mereka.
 Produksi Global Skenario :
Tim dihadapkan dengan hilangnya penjualan (penurunan permintaan) karena kenaikan holo-Generator diimpor dari pasar internasional. Holo-Generator yang diproduksi di negara-negara berkembang yang memiliki biaya produksi jauh lebih rendah, yang menempatkan lebih lanjut tekanan harga pada produsen dalam negeri. Melalui dialog, tim diberi tahu bahwa meningkatnya permintaan adalah hasil dari dua faktor. Perdagangan global telah memberikan pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang yang memproduksi dan menjual holo-Generator. Konsumen di negara-negara tersebut kini dapat mampu untuk membeli item seperti holo-Generator baik dalam lokalitas mereka sendiri atau dari mitra dagang global.
Kedua, struktur biaya tinggi telah memaksa ditutupnya beberapa perusahaan yang tidak mampu menghasilkan holo-Generator di berlaku harga pasar global. Hal ini telah mengakibatkan menurunnya pasokan dari produsen domestik. Skenario mengasumsikan bahwa holo-Generator dalam “dewasa” fase siklus hidup produk. Tidak ada fitur baru yang ditambahkan, dan inovasi masa lalu sekarang fitur standar di semua holo-Generator.
 Bankrupt / Product Obselence Skenario :
Pesaing harus menonton delta pinjaman mereka dan menghindari setiap kuartal mencapai batas pinjaman. Pinjaman tidak dibayar dari uang tunai atau laba ditahan. Pembayaran pinjaman Anda dihitung berdasarkan posisi kas Anda, pengeluaran Anda, dan biaya produksi. Untuk menghindari kebangkrutan, Anda harus menghindari melebihi batas pinjaman Anda selama dua periode berturut-turut.
Jika kalian ingin tahu lebih dalam, saya ada tutorialnya dari para ahlinya..hehehe
Sekarang kita kaitkan ke manajemen produktivitas

Manajemen produktivitas adalah sebagai hasil yang didapat dari produksi yang menggunakan satu atau lebih faktor produksi, produktivitas biasanya dihitung sebagai indeks dan rasio antara output dengan input.
Produktivitas adalah keluaran (output) produk atau jasa per setiap masukan (input) sumber daya yang digunakan dalam suatu proses produksi. Tingkat ukur produktivitas sangat beragam bergantung kepada kepentingan yang terkait. Produktivitas dapat dinyatakan dalam ukuran fisik (physical productivity) dan ukuran finansial (financial productivity) apabila kepentingan tersebut adalah keuntungan. Produktivitas dapat menggunakan ukuran moneter sebagai tolak ukur. Apabila waktu menjadi kepentingan manajemen produktivitas maka dapat menggunakan ukuran moneter sebagai tolak ukurnya.
Lantas apa hubungannya ke JA TITAN ? Di manajemen produktivitas, ada beberapa faktor yang mempengaruhi produktivitas seperti investasi, rasio kapital-tenaga kerja, riset dan pengembangan. dan sebagainya. Nah,hal ini juga ada di JA TITAN, selama simulasi, Anda dan pesaing Anda akan membuat enam keputusan secara berkala yang akan menentukan hasil operasional perusahaan:
1. Menetapkan harga produk (Price)
2. Menentukan jumlah barang yang diproduksi (Production)
3. Mengalokasikan uang untuk keperluan iklan dan pemasaran (Marketing)
4. Menginvestasikan sejumlah modal untuk memperbesar kapasitas produksi pabrik (Capital Investment)
5. Menentukan berapa banyak uang yang akan digunakan untuk riset dan pengembangan produk (R&D)
6. Mengalokasikan uang untuk bantuan kepada masyarakat atau CSR (Charitable Giving) 

Nah,uda terlihat jelaskan hubungannya ? Sekarang gak perlu lagi kita bingung hubungan Teknik Industri ini dengan software simulasi ini, mungkin anak Industri perlu juga belajar software ini juga selain software Autocad, Solidwork dan 3D Max untuk perancangan
Sekian deh penjelasannya, terima kasih

Komentar

  1. Bisa ni d bagi installer game nya dhan.. hahaha

    BalasHapus
  2. @Ar-Rizky : gak perlu di install gamenya bang, soalnya online

    BalasHapus
  3. cara dapat lisensi dari ja titan tw ga gan?

    BalasHapus
  4. lisensi seperti apa ya mas @helmi hamzah

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KARO ETHNICS P_1

KARO ETHNICS P-2

Tiwul, Si Kecil yang Enak dan Mengenyangkan