PEMILU, Apakah hanya Sekedar Mencoblos atau Mencontreng ??



Kata Pemilu mungkin sudah tidak asing terdengar lagi di kuping kita. Secara teoritis, Pemilu adalah proses pemilihan orang(-orang) untuk mengisi jabatan-jabatan politik tertentu. Jabatan-jabatan tersebut beraneka-ragam, mulai dari presiden, wakil rakyat di berbagai tingkat pemerintahan, sampai kepala desa. Pemilu sudah ada sejak tahun 1955 hingga sekarang ini dan biasanya dilakukan setiap 5 tahun sekali. Cara pelaksanaan Pemilu pun berbeda-beda setiap periode, awalnya hanya berupa rapat dan keputusan bersama, kemudian berubah menjadi dengan mencontreng lalu berubah menjadi mencoblos. Namun, yang terngiang di benak ini, apakah pemilu ini hanya sekedar ajang pemilihan belaka ? ataukah hanya sekedar ajang untuk mencoblos gambar partai dan calon-calon wakil rakyat yang ada ?
Berikut beberapa fakta unik tentang Pemilu.
1.        Uang
Sudah bukan menjadi rahasia umum pada setiap pencalonan, faktor uang akan menentukan kemenangan si calon tersebut. Namun, hanya beberapa kalangan saja yang berpikir seperti itu, yang bisa hanya dengan iming-iming rupiah.
2.        Azas manfaat
Ada juga kalangan yang menggunakan Pemilu ini sebagai azas manfaat, misalnya dalam perbaikan jalan di kampung mereka sehingga muncul istilah “Bisa mengaspal jalan kami, kami pilih Anda”. Namun, pada kenyataannya harapan itu pupus setelah si wakil rakyat mendapatkan apa yang diinginkannya.
3.        Tampang OK, gue pilih
Ada juga beberapa pihak yang melihat calon wakil rakyat hanya dari tampang saja. Ini juga dapat diihat dari banyaknya calon wakil rakyat yang datang hanya bermodalkan tampang saja, bahkan artis/aktor juga bermunculan mencalonkan diri.
Setelah pikiran kita terbuka dengan fakta unik diatas, apakah pemikiran kita sudah berubah ? Sesungguhnya, Pemilu bukanlah sembarang ajang mencoblos saja, tapi dari Pemilu ini, nasib Indonesia untuk kedepannya dipertaruhkan. Akankah kita membiarkan Indonesia ini jatuh hancur di tangan para wakil rakyat yang kurang bertanggungjawab ? biarkan hal itu cukup Anda jawab dalam hati, Cuma satu hal yang perlu Anda ketahui dan pikirkan, para pejuang kita bukan dengan mudah merebut Indonesia dari penjajah, mereka telah merelakan nyawa mereka untuk sebuah kata MERDEKA, jadi Anda sebagai generasi muda, apakah akan menyia-nyiakannya saja ? Biarkan hal ini menjadi perenungan kita menuju Pemilu tanggal 09 April 2014 ini. Ingat gunakan hak pilih Anda dengan bijak, jangan golput, dan pastikan Anda telah memilih yang terbaik. Nasib Indonesia ada di tangan Anda. Ganbatte.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KARO ETHNICS P_1

Tiwul, Si Kecil yang Enak dan Mengenyangkan

Coretan Tangan